FAQ – Frequently Asked Question
Apakah itu Algira Kampung Qurban?
Algira Kampung Qurban adalah proyek ke-12 dari Algira Properti yang berfokus pada potensi properti produktif yang dampak positifnya dapat dirasakan berbagai pihak dan elemen masyarakat. Mulai dari pemilik, pengelola, pelaku Agro Industri, masyarakat sekitar, hingga aparat pemerintahan.
Bagaimana Algira Kampung Qurban dapat menjadi Properti Produktif?
Keunikan Algira Kampung Qurban membuatnya menjadi sebuah properti produktif dengan pendapatan yang bersumber dari 2 hal. Pertama, capital gain dari kenaikan harga lahan di lokasi. Bergantung pada realisasi pemerintah dalam membangun kawasan Cigudeg. Juga, seiring dengan fasilitas yang kami bangun di lokasi, Maka, kenaikan harga tanah di lokasi adalah sangat realistis berkisar 10 – 15% per tahun.
Kedua, adalah pendapatan dari hasil tanaman dan ternak di tanah tersebut. Seperti yang kita ketahui, beberapa negara ASEAN telah terbukti sukses dalam mengembangkan perkebunan kurma, tin, dan zaitun, juga peternakan domba dan kambing.
Dengan kombinasi kedua hal tersebut, maka sangat realistis pula Algira Kampung Qurban dapat menjadi Properti Produktif dengan profit yang menjanjikan.
Apakah Pengelola Kavling Algira Kampung Qurban dapat Menjamin Keamanan Investasi?
Berkolaborasi dengan para ahli Agro Industri adalah upaya yang kami lakukan untuk menjamin keamanan Investasi para pemilik Kavling di Algira Kampung Qurban. Pengelolaan kavling perkebunan dan peternakan tentu akan semakin diminimalisasi risikonya jika ditangani oleh para ahli. Tim Pengelola pun akan melakukan berbagai upaya untuk memastikan setiap komoditas dapat diserap oleh pasar secara maksimal.
Namun, pada dasarnya kavling Algira Kampung Qurban sama seperti properti lain yang dengan membelinya saja (tanpa aqad kerjasama pengelolaan) Anda sudah mendapatkan jaminan capital gain. Karena tanah adalah aset yang harganya tidak akan turun, bahkan terus naik.
Bagaimanakah Aqad Pengelolaan Kavling di Algira Kampung Qurban?
Aqad jual beli dan pengelolaan kavling di Algira Kampung Qurban diadakan secara terpisah. Untuk Aqad jual beli, dilakukan sesuai dengan mekanisme pembelian yang Anda pilih. Setelah selesai Aqad jual beli tanah kavling, Anda akan ditawari oleh Algira Properti untuk mengadakan Aqad Perjanjian Kerjasama Pengelolaan Algira Kampung Qurban.
Perjanjian Kerjasama Pengelolaan menggunakan aqad bagi hasil dan rugi bersih. Dengan komposisi 50% untuk pemilik kavling, 40% untuk pengelola atas pekerjaannya sejak menanam hingga panen, dan 10% untuk administrasi, zakat, dan dana sosial untuk masyarakat setempat.
Perjanjian kerjasama ini dilakukan minimal 10 tahun. Adapun penjelasan terperinci mengenai Aqad kerjasama pengelolaan, bisa Anda dapatkan melalui perwakilan resmi kami di kantor Algira.Namun, pada dasarnya kavling Algira Kampung Qurban sama seperti properti lain yang dengan membelinya saja (tanpa aqad kerjasama pengelolaan) Anda sudah mendapatkan jaminan capital gain. Karena tanah adalah aset yang harganya tidak akan turun, bahkan terus naik.
Seberapa Besar Risiko Berinvestasi di Algira Kampung Qurban?
Risiko dalam Agro Industri selalu ada, karena sangat dipengaruhi oleh faktor alam semisal cuaca, iklim, hingga wabah dan hama. Maka tentu akan ada risiko gagal panen. Untuk meminimalisasi risiko, maka pengelolaan dilaksanakan dengan sistem ta’awun (tolong menolong), yaitu bagi hasil berdasarkan rata-rata dari hasil kebun secara keseluruhan. Bukan hanya kepada masing-masing kavling kebun. Minimalisasi risiko juga dilakukan dengan menanami tanaman polikultur sehingga pemilik kavling tetap dapat menikmati hasil panennya.
Begitupula untuk hewan ternak, minimalisasi risiko tetap dilakukan manajemen populasi dan lokalisasi berdasarkan fase pertumbuhannya. Sedemikian sehingga pemilik kavling tetap dapat menikmati hasil ternaknya.
Apa Saja Hasil Investasi Algira Kampung Qurban?
Secara garis besar, hasil dari berinvestasi dalam kerjasama pengelolaan Algira Kampung Qurban bersumber dari 3 hal berikut :
1.Capital gain yang didapat dari harga tanah kavling, sebagai dampak dari pembangunan oleh pemerintah setempat. Tidak hanya itu, pengembangan kawasan Agro Industri menjadi kawasan Agro Wisata juga akan meningkatkan harga tanah kavling.
2.Bagi hasil dari Agro Industri komoditas kurma, buah tin, zaitun (daun dan buah), kambing (susu dan daging), dan domba.
3.Privilege Membership, kartu ekslusif Algira sebagai bentuk apresiasi sekaligus penghargaan terhadap pelanggan yang setia berinvestasi di Algira, untuk menikmati berbagai fasilitas dan layanan spesial di Agrowisata.
Bagaimanakah Spesifikasi Unit dan Bukti Kepemilikan Algira Kampung Qurban?
Setiap unit kavling Algira Kampung Qurban terdiri dari 100 M2 tanah, dengan bonus pohon kurma (1 buah), pohon buah tin (2 buah), pohon buah zaitun (3 buah), kambing dan domba betina (masing-masing 1 ekor).
Setiap kavling dilengkapi dengan Sertifikat Hak Milik dengan waktu penyerahan yang disesuaikan dengan mekanisme pembelian yang dipilih.
Berapa Harga Kavling di Algira Kampung Qurban, dan bagaimana cara pembeliannya?
Harga direview setiap 2 – 4 bulan untuk setiap tahapnya. Saat ini, harga kavling 100M2 adalah Rp 75Juta, dengan kemudahan dapat mencicil selama 2 tahun. Bilamana pembeli menginginkan cicilan 1 tahun, maka kami memberikan diskon harga menjadi Rp 65Juta.Bilamana pembeli menginginkan cash keras, kami memberikan diskon kembali, harga menjadi Rp 55Juta.
Kesempatan untuk Anda membeli di harga Rp 45Juta untuk pembelian cash, bagi 500 pembeli cash pertama.Harga ini sudah termasuk bonus bibit tanaman, ternak, juga biaya tanam, dan perawatan, sampai panen.Memiliki Unit Kavling di Algira Kampung Qurban sangat mudah. Anda cukup melakukan hal sebagai berikut :
1.Membayarkan Booking Fee untuk NUP (Nomor Urut Pesan) Kavling
2.Memilih nomor kavling
3.Melakukan pelunasan untuk dilanjutkan ke PPJB (Perjanjian Pengikat Jual Beli)
4.Serah Terima Kavling
5.Aqad Perjanjian Kerjasama pengelolaan, dan Serah Terima Surat-Surat Kavling
Ke mana jika saya ingin membeli Algira Kampung Qurban?
Anda dapat menghubungi marketing :
WAHYU
WA : 0877 8204 5437
Telp/SMS : 0818 0878 6148
Algira Kampung Qurban adalah proyek ke-12 dari Algira Properti yang berfokus pada potensi properti produktif yang dampak positifnya dapat dirasakan berbagai pihak dan elemen masyarakat. Mulai dari pemilik, pengelola, pelaku Agro Industri, masyarakat sekitar, hingga aparat pemerintahan.
Bagaimana Algira Kampung Qurban dapat menjadi Properti Produktif?
Keunikan Algira Kampung Qurban membuatnya menjadi sebuah properti produktif dengan pendapatan yang bersumber dari 2 hal. Pertama, capital gain dari kenaikan harga lahan di lokasi. Bergantung pada realisasi pemerintah dalam membangun kawasan Cigudeg. Juga, seiring dengan fasilitas yang kami bangun di lokasi, Maka, kenaikan harga tanah di lokasi adalah sangat realistis berkisar 10 – 15% per tahun.
Kedua, adalah pendapatan dari hasil tanaman dan ternak di tanah tersebut. Seperti yang kita ketahui, beberapa negara ASEAN telah terbukti sukses dalam mengembangkan perkebunan kurma, tin, dan zaitun, juga peternakan domba dan kambing.
Dengan kombinasi kedua hal tersebut, maka sangat realistis pula Algira Kampung Qurban dapat menjadi Properti Produktif dengan profit yang menjanjikan.
Apakah Pengelola Kavling Algira Kampung Qurban dapat Menjamin Keamanan Investasi?
Berkolaborasi dengan para ahli Agro Industri adalah upaya yang kami lakukan untuk menjamin keamanan Investasi para pemilik Kavling di Algira Kampung Qurban. Pengelolaan kavling perkebunan dan peternakan tentu akan semakin diminimalisasi risikonya jika ditangani oleh para ahli. Tim Pengelola pun akan melakukan berbagai upaya untuk memastikan setiap komoditas dapat diserap oleh pasar secara maksimal.
Namun, pada dasarnya kavling Algira Kampung Qurban sama seperti properti lain yang dengan membelinya saja (tanpa aqad kerjasama pengelolaan) Anda sudah mendapatkan jaminan capital gain. Karena tanah adalah aset yang harganya tidak akan turun, bahkan terus naik.
Bagaimanakah Aqad Pengelolaan Kavling di Algira Kampung Qurban?
Aqad jual beli dan pengelolaan kavling di Algira Kampung Qurban diadakan secara terpisah. Untuk Aqad jual beli, dilakukan sesuai dengan mekanisme pembelian yang Anda pilih. Setelah selesai Aqad jual beli tanah kavling, Anda akan ditawari oleh Algira Properti untuk mengadakan Aqad Perjanjian Kerjasama Pengelolaan Algira Kampung Qurban.
Perjanjian Kerjasama Pengelolaan menggunakan aqad bagi hasil dan rugi bersih. Dengan komposisi 50% untuk pemilik kavling, 40% untuk pengelola atas pekerjaannya sejak menanam hingga panen, dan 10% untuk administrasi, zakat, dan dana sosial untuk masyarakat setempat.
Perjanjian kerjasama ini dilakukan minimal 10 tahun. Adapun penjelasan terperinci mengenai Aqad kerjasama pengelolaan, bisa Anda dapatkan melalui perwakilan resmi kami di kantor Algira.Namun, pada dasarnya kavling Algira Kampung Qurban sama seperti properti lain yang dengan membelinya saja (tanpa aqad kerjasama pengelolaan) Anda sudah mendapatkan jaminan capital gain. Karena tanah adalah aset yang harganya tidak akan turun, bahkan terus naik.
Seberapa Besar Risiko Berinvestasi di Algira Kampung Qurban?
Risiko dalam Agro Industri selalu ada, karena sangat dipengaruhi oleh faktor alam semisal cuaca, iklim, hingga wabah dan hama. Maka tentu akan ada risiko gagal panen. Untuk meminimalisasi risiko, maka pengelolaan dilaksanakan dengan sistem ta’awun (tolong menolong), yaitu bagi hasil berdasarkan rata-rata dari hasil kebun secara keseluruhan. Bukan hanya kepada masing-masing kavling kebun. Minimalisasi risiko juga dilakukan dengan menanami tanaman polikultur sehingga pemilik kavling tetap dapat menikmati hasil panennya.
Begitupula untuk hewan ternak, minimalisasi risiko tetap dilakukan manajemen populasi dan lokalisasi berdasarkan fase pertumbuhannya. Sedemikian sehingga pemilik kavling tetap dapat menikmati hasil ternaknya.
Apa Saja Hasil Investasi Algira Kampung Qurban?
Secara garis besar, hasil dari berinvestasi dalam kerjasama pengelolaan Algira Kampung Qurban bersumber dari 3 hal berikut :
1.Capital gain yang didapat dari harga tanah kavling, sebagai dampak dari pembangunan oleh pemerintah setempat. Tidak hanya itu, pengembangan kawasan Agro Industri menjadi kawasan Agro Wisata juga akan meningkatkan harga tanah kavling.
2.Bagi hasil dari Agro Industri komoditas kurma, buah tin, zaitun (daun dan buah), kambing (susu dan daging), dan domba.
3.Privilege Membership, kartu ekslusif Algira sebagai bentuk apresiasi sekaligus penghargaan terhadap pelanggan yang setia berinvestasi di Algira, untuk menikmati berbagai fasilitas dan layanan spesial di Agrowisata.
Bagaimanakah Spesifikasi Unit dan Bukti Kepemilikan Algira Kampung Qurban?
Setiap unit kavling Algira Kampung Qurban terdiri dari 100 M2 tanah, dengan bonus pohon kurma (1 buah), pohon buah tin (2 buah), pohon buah zaitun (3 buah), kambing dan domba betina (masing-masing 1 ekor).
Setiap kavling dilengkapi dengan Sertifikat Hak Milik dengan waktu penyerahan yang disesuaikan dengan mekanisme pembelian yang dipilih.
Berapa Harga Kavling di Algira Kampung Qurban, dan bagaimana cara pembeliannya?
Harga direview setiap 2 – 4 bulan untuk setiap tahapnya. Saat ini, harga kavling 100M2 adalah Rp 75Juta, dengan kemudahan dapat mencicil selama 2 tahun. Bilamana pembeli menginginkan cicilan 1 tahun, maka kami memberikan diskon harga menjadi Rp 65Juta.Bilamana pembeli menginginkan cash keras, kami memberikan diskon kembali, harga menjadi Rp 55Juta.
Kesempatan untuk Anda membeli di harga Rp 45Juta untuk pembelian cash, bagi 500 pembeli cash pertama.Harga ini sudah termasuk bonus bibit tanaman, ternak, juga biaya tanam, dan perawatan, sampai panen.Memiliki Unit Kavling di Algira Kampung Qurban sangat mudah. Anda cukup melakukan hal sebagai berikut :
1.Membayarkan Booking Fee untuk NUP (Nomor Urut Pesan) Kavling
2.Memilih nomor kavling
3.Melakukan pelunasan untuk dilanjutkan ke PPJB (Perjanjian Pengikat Jual Beli)
4.Serah Terima Kavling
5.Aqad Perjanjian Kerjasama pengelolaan, dan Serah Terima Surat-Surat Kavling
Ke mana jika saya ingin membeli Algira Kampung Qurban?
Anda dapat menghubungi marketing :
WAHYU
WA : 0877 8204 5437
Telp/SMS : 0818 0878 6148
Komentar
Posting Komentar